home profile

Senin, 23 Juli 2018

gengsi, sifat yang sepertinya sudah menjadi gaya hidup

ilustrasi gengsi karena harus membeli barang yang branded

Gengsi? Aku rasa banyak orang sudah mengetahui apa arti dari kata tersebut.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), gengsi adalah kehormatan dan pengaruh; harga diri; martabat: tindakannya hanya untuk menjaga-nya.
Bisa dibilang bahwa gengsi itu disebabkan oleh seseorang atau kelompok yang enggan dianggap rendah oleh orang lain maupun kelompok lainnya.
Di zaman serba modern ini, sifat gengsi sudah mulai menjadi kebiasaan banyak orang atau kelompok. Mengapa? Karena zaman sudah modern dan sangat mudah untuk diakses.
Pengertian mudah diakses adalah ketika anda hanya perlu menghidupkan data seluler atau wifi di gadget dan anda pun bisa menemukan orang-orang dengan gaya hidup serba bergengsi di sosial media Anda.

Diriku membahas gengsi karena akhir-akhir ini tidak sedikit temanku yang benar-benar aku ketahui bagaimana kondisi keluarganya, eh malah suka menghambur-hamburkan uangnya dengan cara membeli make up branded, minum-minum, dan bahkan sampai memaksa orangtua nya untuk membelikan sesuatu yang diinginkan oleh si anak tersebut.

Postingan kali ini juga sangat berbeda dengan postingan sebelum-sebelumnya karena aku tidak menulis melalui pemikiranku sendiri, melainkan dengan meminta bantuan tambahan dari warganet yang nge-follow dan melihat snapgram di instagram ku untuk melakukan pilih salah satu dari dua pilihan yang telah dibuat (tentunya dengan memanfaatkan fitur polling dari snapgram) dan diriku juga memperbolehkan warganet untuk memberikan pendapat serta cerita mengenai gengsi. Disini aku memilih 3 orang diantara warganet yang sudah memilih polling untuk ditanya-tanyai yang nantinya akan aku post di postingan ini dan tetap menerima pendapat serta cerita dari warganet mengenai gengsi (mereka aku berikan hak untuk disebutkan namanya atau tidak).
Menarik bukan? Yuk baca sampai akhir!